Perbedaan antara ~μ , ~(κΈ°) λλ¬Έμ dan ~(μΌ)λκΉ π₯ ~μ = Partikel ini mempunyai fungsi sebagai "kausal" yaitu menjelaskan "sebab akibat" antara kalimat yang satu dengan yang lainnya. Bila diterjemahkan partikel ~μ ini bisa diartikan "karena, jadi, lalu, oleh karena itu, sehingga" yang menerangkan alasan atau kausal dari kalimat pertama untuk kalimat kedua. Contoh : λΉκ° μμ λͺ» κ°μ [karena hujan turun, aku tidak bisa pergi] π₯~(μΌ)λκΉ = digunakan untuk mengungkapkan alasan dari sebuah tindakan atau pernyataan. Terkadang partikel ~(μΌ)λκΉ bisa ditempatkan di akhir kalimat ketika digunakan dalam bentuk kalimat simpel untuk menjawab pertanyaan yang membutuhkan alasan atau memberikan tanggapan atas suatu aksi. Contoh : μ μ§κΈ λ°μλκΉ λμ€μ μ°λ½ ν κ±°μμ [karena aku sibuk jadi aku akan menghubungi mu nanti] π₯ ~κΈ° λλ¬Έμ = ~(κΈ°) λλ¬Έμ bila diterjemahkan artinya "karena", digunakan untuk menyatakan alasan untuk sebuah tindakan atau pernyataan. ~(κΈ°) λλ¬Έμ umumnya mengekspresikan a...
Komentar
Posting Komentar